Bhatari Dianty Amadea, Sang Pemenang Piala Kapolres Lumajang LCB 5.0

Bhatari, Wakasek Kesiswaan, dan Pembina berfoto bersama Kapolres Lumajang

Setelah mampu memukau tim juri Piala Kapolres Lumajang pada acara LCB (Lomba Cipta dan Baca) Puisi 5.0, Bhatari Dianty Amadea akhirnya keluar sebagai pemenang. Acara yang dihelat antara kerjasama Polres Lumajang dengan Gatra ini dilaksanakan pada Sabtu, 3 September 2022 di Alun-Alun Lumajang. Acara yang dimulai pukul 8 ini diikuti sekitar 240an siswa se-Kabupaten Lumajang.

Hari itu Bhatari menempuh perjalanan cukup jauh. Ia harus menempuh jarah 40 km dari rumahnya di desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo menuju Alun-Alun Lumajang. Usahanya yang maksimal setelah berlatih lebih dari seminggu bersama guru Bahasa Indonesianya ternyata membuahkan hasil. Bhatari yang tampil di dua urutan terakhir mampu memukau tim juri. Begitu juga dengan peserta lain yang masih berada di lokasi pada saat itu.

Puisi yang berjudul Di Balik Papan Pengabdian karya Farida Susanti sukses mengantarkan Bhatari untuk mendapatkan Piala Kapolres LCB 5.0. Setelah diumumkan pada 12 September 2022 melalui akun media sosial Gatra, Bhatari diundang dalam acara penyerahan piala dan hadiah.

Hari Rabu, 14 September 2022 dengan didampingi oleh Wakil Kepala Sekolah urusan Kesiswaan, Bapak M, Sholehudin, M.Pd, orang tuanya, beserta pembinanya, Bhatari berkunjung ke Kantor Polres Lumajang. Bersama para pemenang dari berbagai kategori, kegiatan diawali dengan apel anggota Polres Lumajang. Apel dimulai sekitar pukul 08.00 dengan dipimpin langsung oleh Kapolres Lumajang, AKBP. Dewa Putu Eka D, S.I.K., M.H.

Setelah apel, para juara 1 dari jenjang SD, SMP, SMA, membacakan puisi kemenangan mereka. Begitu pula dengan Bhatari. Sekali lagi, Bhatari mampu memukau seluruh hadirin di tempat tersebut. Bahkan, Ibu Farida Susanti yang juga turut hadir di sana sangat kagum dengan kemampuan Bhatari membaca puisi.

Aksi Bhatari dalam membacakan puisi

Dalam sambutannya, Kapolres Lumajang, AKBP Dewa Putu Eka D, S.I.K., M.H. menyampaikan kekagumannya pada kemampuan anak-anak hebat ini. Menurut Beliau, Bhatari tidak sedang marah, dia sedang berkespresi dalam puisi itu. Itu adalah salah satu kehebatan yang tidak semua orang memilikinya. Bakat seperti ini tentunya perlu diasah dengan baik dan terus ditingkatkan.

Selamat untuk SMASA dan Bhatari! SMASA, we did it!

Foto dan Video oleh : Dimas Aufa – XI MIPA 1

 1,350 total views,  8 views today